Teh Talua, Minuman Olahan Telur Khas Minangkabau

Teh telur atau yang sering disebut teh talua. Ini merupakan sebuah minuman khas minangkabau. Bisa di bilang gitu sih ya. Bagi teman-teman yang memang berasal dari tanah minang, minuman ini sangat familiar. Tentu saja karena minuman ini mudah ditemukan di warung makan dan warung tradisional di Sumatera Barat.

Sebagai anak minangkabau a.k.a gadih minang, aku sih, dari dulu memang sangat terbiasa dengan minuman ini. Tidak harus nyari di warung, karena minuman ini sebenernya juga minuman yang gampang untuk di sajikan. Aku mau ngasih tau nih gimana sih cara penyajiannya.

Cara bikin Teh Talua

Normalnya kalau pengen tau caranya, kamu harus tau bahannya apa ya. Bahan dasarnya itu sederhana. Siapkan teh, gula, dan telur, kemudia di racik menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan. Kayak aku sama kamu ya. Hehe

Oke, hal yang penting ga penting untuk kamu ketahui adalah saat pemilihan telur. Telur yang digunakan biasanya adalah telur ayam kampung, bukan dengan telur dari ayam petelur. Penggunaan telur ayam kampung ataupun ayam petelur sebenernya tidak akan masalah jika kamu belum hafal perbedaan rasanya. Begitu juga jika kamu ingin menggunakan telur itik, rasanya juga agak berbeda. Kalau kamu udah coba bestnya rasa teh talua dengan telur ayam kampung, kamu pasti akan segera menyiapkan telur yang tepat. O iya, kalau menggunakan telur itik, kamu harus sedikit jago untuk membuat adonannya, khawatir akan menyisakan bau amis dari telur. Aku kan anaknya rada risih ya dengan adanya bau-bau tak wangi aku selalu menghindari penggunaan telur itik untuk diolah jadi makanan ataupun minuman apapun.    

Duuuh, kebanyakan intro yaaa aku. Mari mulai.

Kocoklah telur bersamaan dengan gula. Sebelumnya jangan lupa pisahkan kuning dan putihnya. Kocoklah hingga warna adonan agak memutih. Selanjutnya tuangkan teh panas pada adonan dan aduklah hingga merata. Kalau kamu kekeuh untuk menggunakan telur itik, akali dengan menambahkan perasan air jeruk nipis untuk mengurangi bau amis.

Penyajian yang mudah bukan?

Manfaat Teh Talua

Namun jika dibilang minuman ini hanya sebatas minuman tradisional tidak juga. Pada dasarnya teh talua banyak sekali manfaatnya. Dulu, aku sering banget minum disaat masa-masa ujian semester. Biar aku kerja keras waktu belajar pun ga tumbang. Teh talua bisa menambah tenaga dari kandungan yang dimilikinya. Jika kamu meminum setelah beraktivitas, minuman ini juga akan mengembalikan stamina pada tubuh yang lelah beraktivitas.

Selain menjaga stamina, meminum teh talua dapat menjaga kesehatan mata agar terhindar dari kerusakan mata. Ada zat pada teh talua yang dapat mencegah gangguan penglihatan mata. Teh talua juga mampu menurunkan resiko penyakit katarak.

Telur pada teh telur membuat minuman ini mengandung banyak vitamin mulai dari vitamin A, D, E dan vitamin K. Vitamin yang masuk ke tubuh akan bekerja masing-masing ke bagian yang memerlukan asupan.

Nah, kalau manfaat selanjutnya pasti jadi bagian terfavorit nih bagi anak kost kayak aku gini. Teh talua bisa menunda rasa lapar. Campuran pada teh talua memiliki kandungan protein. Protein dapat menekan rasa lapar dong, karena pada dasarnya protein membuat kenyang. Eh tapi mempan ga ya kalau untuk perut aku? Patut dicoba ini. Sejauh ini, minuman ini memang jarang sekali aku sandingkan dengan makanan, suka bikin kenyang soalnya. Meski sebenernya aku belum nemu enaknya cocok dimakan bersama apa? Kalau kenyang sih, kan aku ga pernah kenyang yaaa. Hehe

Oh iya, satu fakta yang akhirnya aku pengen kasih tau ke temen-temen. Dulu, aku sering banget jadikan ini meminum teh talua ini sebagai minuman untuk membuat kamu segar kembali saat tidak fit. Ternyata, fakta ini salah gaes. Salah satu artikel yang pernah aku baca, ada bakteri salmonella yang terdapat di teh talua yang akan membahayakan kamu biarkan masuk ke tubuh jika kamu tengah tidak fit. Ketika masih kamu biarkan, akan menimbulkan mual dan pusing.

Hati-hati ya gaes, kalau mau mencoba. Cobalah buat sendiri dan pastikan kamu dalam keadaan fit. Kamu juga bisa mendapatkan minuman ini di kafe-kafe yang menjual panganan khas Minangkabau.

Baca juga: Kue Tumbang, Camilan Singkong Khas Minangkabau

55 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!