Backpacker-an Ke Semarang, Ini 3 Wisata Semarang Untuk Hari Pertama !!!

Katanya, setiap perjalanan selalu punya cerita yang berbeda. Meski kamu datang ke tempat yang sama. Bagaimana jika datang ke tempat yang baru dengan teman-teman yang sama?

Ini ceritaku di Semarang bersama teman-teman lama. Teman-teman dari satu kota, sudah sering jalan sama-sama tapi ini kali pertama kalinya kita backpacker-an ke Semarang, ini 3 wisata semarang untuk hari pertama !!!

Backpacker-an Singkat di Semarang

Perjalanan ini sebenarnya tak biasa. Aku akan bawa beberapa orang teman yang notabane-nya belum pernah backpackeran tapi tertarik untuk mencoba. Karena ini masih coba-coba aku masih mempersiapkan beberapa hal yang akan mengganggu perjalanan jika tidak direncanakan seperti tujuan wisata semarang, informasi lokasi wisata semarang atau tempat istirahat.

Perjalanan kali ini, aku dan teman-teman hanya akan menghabiskan waktu 3 hari. Berangkat dari stasiun Pasar Senen pada kamis malam dan sudah harus bersiap kembali ke Jakarta hari minggu pukul 2 siang. Peer sekali rasanya mengatur akan kemana tapi mikir sendirian yaa. Kalau aku ingat akan jalan sama siapa lagi, aku kembali semangat.

Kamis malam pukul 20.00 Wib, kita janjian ketemuan di stasiun Pasar Senen. Mepo yang kita pilih, karena aku akan berangkat dari kantor sedangkan teman-teman yang lain berangkat dari kost-an kami yang masih berdekatan. Alhasil, sampai di stasiun aku masih pake seragam, tapi sudah bodo amat. Aku hanya akan bersiap tidur, jika sudah nemplok di kursi yang sudah kita booking jauh-jauh hari. Setelahnya, kereta melaju dan akan sampai di stasiun Semarang Poncol pukul 6 pagi.

***

Pukul 6 pagi, mata masih sangat berat namun harus bangun. Kita bersiap turun, lalu mencari toilet umum untuk sejenak membersihkan diri. Ramai sekali suasana pagi itu, mungkin karena ini adalah long weekend semua ambil kesempatan untuk mudik atau sekedar ingin liburan seperti kami. Bedanya, sesampai di stasiun kami masih mikir mau kemana dulu ya?

Akhirnya aku memutuskan mencari penginapan. Catatan kecil aku dengan judul wisata semarang, mulai dimainkan, melihat penginapan mana sih yang benar-benar dekat dengan stasiun. Ini jadi poin penting setelah dari awal aku sudah memilih mana budget yang masih bisa kami sesuaikan dengan kebutuhan. Yang sudah aku note dari awal ke teman-teman adalah aku akan cari penginapan yang terjangkau namun masih nyaman untuk tidur. Karena hari-hari kita kan untuk jalan ya, bukan tidur disini. Singkat cerita aku dan teman-teman menemukan salahsatu penginapan yang nyaman di Semarang dan memutuskan untuk sejenak istirahat dan akan jalan kembali pukul 12.00 Wib.

***

Mereka lagi tiduran aja aku masih mantengin catatan kecilku. Aku memilih 3 wisata semarang ini untuk perjalanan kita di hari pertama :

Wisata Semarang Satu : Lawang Sewu

Lawang Sewu, pilihan kita jatuh ke primadonanya wisata Semarang. Selain kita memang belum pernah ke kota ini, semarang nyatanya memang salahsatu tempat dengan banyak wisata favorit yang disukai banyak kalangan. Keragamannya wisata yang dimilikinya menjadi daya tarik turis untuk datang kesini, seperti pesona Lawang Sewu ini.

Dinamakan Lawang Sewu, gedung tua dengan 429 pintu ini memang bisa membuat penasaran. Mulai dari kenapa dinamakan Lawang Sewu sementara tempat ini tidak benar-benar memiliki 1000 pintu. Atau kamu akan penasaran dengan nama asli tempat ini? Mengingat ini adalah bekas kantor perusahaan kereta api swasta asal Netherland. Memiliki nama asli Indische Spoorweg Maatscappij (NIS), tempat ini bukan hanya difungsikan sebagai kantor saja, tapi juga berfungsi sebagai penjara bagi tahanan di masa penjajahan. Ketika Indonesia jatuh ke tangan Jepang, ruang bawah tanah dan loteng gedung ini adalah penjara paling kejam bagi orang Netherland.

Cerita ini aku dapat dari berbagai sumber, karena siang itu aku bahkan sulit menemukan guide yang bisa menemani kami. Tentu saja aku sulit menemukan cerita lebih lanjut, namun tetap membuat kedatangan asik kok. Karena pada dasarnya memang masih banyak cerita sejarahnya yang bisa kita lihat letaknya, dengan panduan cerita di internet yang sudah ada akhirnya aku hanya melihat lokasi-lokasi yang dimaksud saja.

Ketimbang nanti aku memaksakan cari guide dan ditawarkan paket wisata malam pemacu adrenalin? Aku mau keliling sajalah, sembari cari spot bagus. Datang siang hari ini saja sudah cukup bikin merinding. Aku lebih memilih untuk punya beberapa foto di spot-spot yang aku sukai disini.

Wisata Semarang Dua : Sam Poo Kong

Klenteng Sam Poo Kong menjadi pilihan destinasi kita selanjutnya. Dikisahkan ini adalah bekas tempat persinggahan dan pendaratan pertama Zheng He / Cheng Ho, Laksamana Tiongkok pemeluk Islam yang pertama kali datang ke Semarang.

Bangunan – bangunan disini bernuansa merah khas bangunan China. Nuansa tiongkok sangat terasa disini. Tempat ini difungsikan sebagai tempat peringatan dan tempat pemujaan atau bersembahyang serta tempat untuk berziarah. Tapi untuk kamu yang hanya ingin berwisata tetap bisa kok. Bayar tiket masuk seharga Rp 8.000,- saja, kamu bisa berfoto sepuasnya. Eits tapi jangan sampai mengganggu ketenangan orang-orang yang bersembahyang ya.

Wisata Semarang Tiga : Masjid Agung Jawa Tengah

Masjid Agung Jawa Tengah destinasi yang selanjutnya kami inginkan. Tapi dari 5 menit yang lalu sudah turun hujan. Kami malah bingung melanjutkan atau tidak. Tapi suka sayang kalau sudah disini dan tidak ke masjid yang menawan ini. Terang saja kami paksakan cari taksi dan meluncur menuju Masjid Agung.

Rancangan gaya arsitektural campuran Jawa, Islam dan Romawi dengan bentuk atap limas khas bangunan Jawa. Memiliki kubah besar berdiameter 20 meter dengan 4 menara. Masjid megah nan mempesona. Sayangnya hujan masih turun agak banyak, aku terpesona saja sudah membuat aku agak kuyup, akhirnya kami memilih masuk dan sholat.

Mungkin, aku akan diberi kembali ke Masjid Agung Jawa Tengah di waktu yang pas ya.

***

By the way, untuk transportasi kami disini menaiki taksi tapi dengan mobil-mobil pribadi. Ada yang bisa kamu tawar dan ada yang sudah ada mesin argonya. Saat perjalanan pulang ingin menuju hotel, kami kesulitan menemukan taksi. Lumayan lama, 1 jam tapi ga sia-sia. Kami bercerita banyak kalau kami pendatang dan besok harus akan jalan lagi. Drivernya menawarkan jasanya untuk bisa menemani kami seharian dan kamipun senang.

3 wisata semarang pilihan hari pertama ini berada di pusat kota, cocok buat kita yang baru sampai jalan jauh dan memaksakan tetap jalan ya.

Perjalanan hari pertama kita usai disini, sudah kantongi nomor hape si mas yang akan kita susahin buat antar kita keliling Semarang di hari kedua, [ bersambung ]

25 Komentar

  • Febi

    Semarang salah satu kota favorit gw buat city tour..
    Meskipun pengalaman ini udah lama banget (3 tahun yang lalu), tapi tetep berkesan..
    Jadi buat yang mau city tour, paten cobain semarang kayak elsa..hehe..

    Nice sharing!

    • Ifa Mutia

      Saya sudah 2 kali ke Semarang tapi tetap saja masih ada tempat yang belum sempat dikunjungi.
      Kuliner di Semarang juga enak enak loh.

  • Rivai Hidayat

    Ke Lawang sewu memang lebih lengkap memakai jasa pemandu atau orang yang mengetahui cerita lengkap tentang lawang sewu. Dengan begitu perjalanan akan lebih menyenangkan dan banyak cerita yang didapat. Aku yang asli semarang, sering menemani dan bercerita tentang lawang sewu kepada temanku ketika berkunjung ke sana.

    Pada masa belanda, ruang bawah tanah digunakan sebagai saluran air dan pendingin ruangan alami. Cara kerjanya adalah saluran tersebut menguap untuk mendinginkan ruangan yang ada di atasnya. Hal itu karena semarang memiliki udara yang panas. Pemilik gedung lawang sewu (NIS) ini merupakan perusahaan pertama yang membangun kereta api di Indonesia dengan jalur Semarang-Tanggung (kab.Grobogan) sejauh 25 km. Awalnya untuk mengangkut hasil perkebunan.

    Saat masa pendudukan jepang, ruang bawah tanah difungsikan sebagai penjara. Para tawanan disiksa dan kemudian dibiarkan meninggal secara perlahan. Banyak gedung tua peninggalan jaman kolonial di semarang masih berdiri dan terawat dengan baik. Salah satunya lawang sewu yang juga ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya.

    Datang ke Masjid agung jawa tengah sebaiknya pas hari jumat. Ketika shalat jumat, payung raksasa yang ada di pelataran masjid akan dibuka.

    Kapan-kapan balik lagi ke semarang ya. Kota ini merupakan salah satu kota terpenting dalam perdagangan di masa kolonial. Pasti banyak cerita jaman dahulu yang bisa menarik perhatiaanmu 😀

    • Rara

      Aku kemaren ke Semarang cuma main ke Lawang Sewu doang dong. Sayang banget ga sempat ke tempat lain. Mungkin lain kali aku pengen berkunjung ke tempat lain juga dehh

  • Agnes

    Kayanya kalo jalan-jalan ke Semarang mesti banget ya ke Lawang Sewu, duh aku belom kesampean. Udah 3 kali ke Semarang dan 3 kali berniat ke Lawang Sewu namun ujung2nya cuma bisa lewat aja sambil liatin dari jalan raya. Ah semoga ada rejeki lagi jalan2 ke Semarang dan singgah di tempat2 wisata ini 🙂

  • Deny Oey

    Ah,kota yang bikin kangen. Terutama pasar semawis yg gak boleh dicoret dari list kalau jalan² ke kota ini..

    Ditunggu sambungan ceritanya..

  • Antin Aprianti

    Aku tuh 2 kali dinas ke Semarang tapi belum pernah mampir ke 3 tempat di atas, paling cuma lihat dari luarnya aja 🙁
    Memang harus niat jalan-jalan kayanya, kalau kerja colongan waktunya susah.

    • inna

      Aku sewa motor untuk explore semarang, tadinya mau ke lawang sewu malam tapi ga jadi berhubung aku solo travelling dan ga lucu aja pas sampe penginapan nerawang yang tidak2, seru memamg ke semarang apalagi sekarang destinasinya udah banyak banget .

      • Mrs.kingdom17

        Wahh kangen Semarang, bolak balik tp gak pernah bosen. 3 wisata ini emank wajib banget sihh kalau ke Semarang. Sama wajib banget naik city tour.. Hehehe…

    • Tuty Prihartiny

      Kemanapun destinasi tujuan, kalau kak chaca yang kesana, mesti kita di oleh-olehin cerita yang menarik. Asikkk. Apalagi ini ke Semarang. Hari pertama ke Lawang Sewu, Sam Phoo Kong dan Mesjid Agung Jawa Tengah… wah itu mah pengalaman seru banget apalagi ini untuk pertama kalinya backpackeran bareng temen-temen. Jadi penasaran dengan lanjutan ceritanya …..

    • Sri Raditiningsih

      Aku belum pernah ke Semarang, baca ulasan ini jadi sedikit ada bayangan lah kalau nanti main² kesana. Makasih kaaa buat ulasannya

  • BayuFitri

    sering banget ke semarang tapi blm perbah ke Lawang Sewu bawaannya syrem aja takut ga bisa tidur pulang dari situ hihi..btw harus khusus ya klo mau eksplor semarang dan yg penting siang hari biar ga serem hehe

  • Retno Nur Fitri

    Destinasi tempat wisata sejarah yang fenomenal ya kak, kalo ke semarang kayaknya harus wajib ke 3 tempat itu ya

  • Tuty Prihartiny

    Kemanapun destinasi tujuan, kalau kak chaca yang kesana, mesti kita di oleh-olehin cerita yang menarik. Asikkk. Apalagi ini ke Semarang. Hari pertama ke Lawang Sewu, Sam Phoo Kong dan Mesjid Agung Jawa Tengah… wah itu mah pengalaman seru banget apalagi ini untuk pertama kalinya backpackeran bareng temen-temen. Jadi penasaran dengan lanjutan ceritanya …..

  • Eka Rahmawati

    Jujur aku belum pernah wisata ke semarang hehe. Klo pulang kampung ke pacitan lewat jalur semarang sih. Penasaran bgt sama tiga tempat wisata di semarang di atas.

  • Iqbal

    Enaknya, bandara di Semarang itu di tengah kota. Dulu saya setengah tahun tinggal di Hotel Pandanaran. Itu bisa jalan kaki kalau mau ke lawang sewu, tapi sy gak pernah masuk. Nilainya jadi kerasa hilang. Mungkin kyk orang Jakarta yang males ke monas, padahal yg blm pernah ke Jkt pengen banget ke monas

  • Dewi Setyowati

    Ini kapan jalan2 ke Semarangnya Ca? Kok masih pakai taksi? 😀 Btw, aku yang sering bolak-balik Semarang aja belum nyempetin ekslpor Lawang Sewu hahaha…

  • Harjuna

    Kok gw belum pernah ke semarang ya. hehe
    Boleh juga itu 3 tempat wisatanya, kalau ke sana wajib di kunjungi.

  • Nani Kurniasari

    semarang…kota penuh kenangan…..lama tinggal di Semarang tapi ngga pernah kepikiran untuk eksplore ya ampuunn….sekarang baru nyesel deh ngga jalan jalan kemana mana

    baca tulisan begini, bring back the memories

    happy travelling beb, ditunggu ulasan berikutnya…

  • Dian Restu Agustina

    Jadi kangen Semarang
    Dulu waktu belum ada Tol Trans Jawa , tiap mudik singgah ke sini. Sekedar maksi sampai nginap 2 hari…Nah karena tol tersedia sampai rumah ortu di Jawa Timur sana, ga pernah singgah Semarang lagi
    Terakhir ke Lawang Sewu dan memnag bikin bergidik hiiii
    Dan Masjid Agung sayang sekali saat itu lagi renovasi besar, jadi belum ke sana pas dah cantiknya
    Wah..semoga berkesempatan ke Semarang lagi nanti

  • Endah marina

    Huaaaaa jd kangen Semarang, kangenn mudikkk akutuh baca ini. Meski sdh ber kali kali ke Lawang sewu tapi tetep aja aku gak pernah yg wisata malam nya kak, takut juga aku hahaha.. Udah kulineran apa aja kak Cha di semarang?

  • Lisa Fransisca

    Wah Semarang. Jadi rindu sama kota ini. Berkali-kali ke sini tapi belum berani masuk ke Lawang Sewu. LOL.

    Btw, seru ya Kak Cha backpacker-an ke Semarang bareng teman-teman. Jadi banyak cerita dan pengalaman seru baru bersama mereka.

  • Diah Sally

    Wah aku waktu itu ke Semarang cuma mampir bentar doang abis itu ngelanjutin jalan ke Karimun Jawa.

    Asyik banget backpacker kesana bareng kawan-kawan yaa. Banyak cerita seru. Hoho.

  • Nia Devy

    Niat city tour ke Semarang belum pernah realisasi nih. Padahal penasaran banget katanya destinasinya bagus-bagus. Salah satunya yang kak Chaca review ini. Sebelumnya udah pernah denger Tentang laksamana cheng ho, pria asal Tiongkok yang menyebarkan agama islam di Indonesia. Jejaknya penyebarannya ada di beberapa kota di Indonesia.
    Salah satunya di Semarang ini, pengen lihat langsung Sam Poo Kong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!