Jalan Kaki Kurangi Polusi Jakarta. Ini 2 Keuntungan Lainnya !!!

Jalan kaki kurangi polusi Jakarta. Percaya tidak? Harus ya. Haha

Cewek memang suka maksa. Tapi sebelumnya, kamu masih ingat dengan tulisan aku beberapa waktu lalu tentang aturan ganjil genap? Jika sudah tak ingat, boleh dibaca kembali atau aku bantu mengingat boleh?

Data dari BPTJ saat itu, kebijakan ganjil genap menghasilkan menurunnya persentase kecelakaan hingga 20%. Persentase ini diperoleh karena digalakkannya aturan ganjil genap dan masyarakat beralih ke transportasi umum. Kira-kira ini persetase yang menggiurkan? Menurut aku sudah pasti menggiurkan ya. Jika kita bisa menyelesaikan secara keseluruhan, kita bisa mencegah perlahan segala kemungkinan ya.

Lalu bagaimana jika BPTJ menggalakkan kita untuk jalan kaki?

jalan kaki kurangi polusi

Kampanye Jalan Hijau, Jalan Kaki Kurangi Polusi di Jakarta

Aku kepagian, lalu menyasarkan diri ke daerah Sudirman. Janjian sama salah seorang teman untuk hunting foto. Kamu tau di sekitar sana ada jembatan dengan dinding berkarakter? Hasil renovasi dari yang duluan dikenal dengan Terowongan Cantik di Underpass Sudirman. Ternyata disini aku menemukan sesuatu lebih menarik.

Sepagi ini, aku menemukan tim “Kampanye Jalan Hijau” dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Kampanye Jalan Hijau ajak masyarakat untuk gunakan angkutan umum massal, lalu dilanjutkan dengan aktivitas jalan kaki sebagai pilihan utama dalam transportasi sehari-hari.

Apresiasi Para Pejalan Kaki di Jalan Sudirman

Aku pribadi sudah melakukan ini gengs, jalan kaki menuju stasiun manggarai, naik commuterline, lalu jalan kaki lagi jalan ke kantor. Hal ini mudah banget buat aku, karena memang di daerah tempat tinggal aku sekarang transportasi publik sangat terjangkau. Aku tinggal pilih mau naik Trans Jakarta atau Commuterline. Didukung juga dengan lokasi kantor yang memang dekat sekali dengan stasiun. Aku berharap lokasi kamu juga dekat kemana-mana ya.

Oh iya, ini jadi bahan pertanyaan awal bagi ranger kampanye jalan hijau untuk membuka obrolan dengan aku pagi ini. Namun, pertanyaan selanjutnya, apa BPTJ cuma suruh kita jalan kaki tapi ga peduli transportasi publik terjangkau atau tidak untuk kita??

Lewat ranger-rangernya BPTJ sekalian mengevaluasi fasilitas yang telah mereka sediakan untuk masyarakat Jabodetabek. Apakah fasilitas mereka sudah menjangkau semua titik di wilayah Jabodetabek? Waktu itu aku jawab, sudah. Namun kita butuh tambahan armada, biar ga kayak pepes teri kan di TJ atau di KRL? Alright.

Kalo sudah didukung dengan fasilitas transportasi massal yang layak, lalu kita juga memilih jalan kaki untuk melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan. Aku rasa, kita bisa membantu mengurangi polusi di udara Jakarta. Ini jadi masalah kita bersama, ketika udara yang akan kita hirup tercemar. Kita ga mungkin dong sakit massal juga? Duh amit-amit yaaaa.

Untuk kamu ketahui aja, 18 Agustus lalu, Jakarta dianggap punya kualitas udara terburuk di dunia versi detiknews dan terburuk ketiga dunia versi tribunnews. Intinya sama-sama terburuk yaaa. Baik.

Yuk, mulai jalan kaki kurangi polusi di Jakarta. Dengan jalan kaki akan kurangi, asap motor atau mobil yang lebih banyak lagi. Dengan jalan kaki, kita bisa memanfaatkan fasilitas umum yang kita punya. Area pejalan kaki yang semakin hari semakin kece misalnya. Sayang sekali ya kalau tidak kita manfaatkan dengan baik.

Jalan Kaki Kurangi Polusi Jakarta. Ini 2 Keuntungan Tambahan !!!

Eh, tak hanya bantu kurangi polusi. Jalan kaki juga menguntungkan bagi kita. Simak dua hal berikut :

Satu : Kesehatan

Jalan kaki termasuk salah satu olahraga yang ringan. Gampang banget kan buat dilakukan? Nah yang dilatih, sejauh apa kamu kuat jalan kaki. Mulai dengan jalan kaki selama 5 menit, 10 menit lalu bisa lanjut 30 menit. Ini akan sangat membantu untuk kesehatan. Dengan jalan kaki kamu dapat banyak manfaat, bisa mengurangi stress, atau menurunkan berat badan. Bisa mencegah kanker dan juga baik untuk kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol. Masihkah malas jalan kaki?

Dua :  Udara yang bersih dan kurangi kemacetan

Tujuan jalan kaki juga mengurangi polusi udara kan? Kita ga bisa ya langsung jugujug bersihin udara biar kita ga kena dampak polusi. Tapi kita bisa kurangi dengan tidak ikut menggunakan kendaraan pribadi untuk pergi kemanapun. Kita bisa meminimalisir pencemaran udara demui udara yang bersih, kita bisa juga mengurangi kemacetan dengan tak banyak motor dan mobil berjejalan dimana-mana.

Sudah siapkah kamu memilih Jalan Kaki bersama kami?

jalan kaki kurangi polusi
#KalauDekatJalaninAja

21 Komentar

  • fauziah azzahra

    hehe iya bener banget mba engga bisa ujug ujug langsung bersih. emang siape yang bersihin kalau bukan kita sendiri yang mengurangi pemakain kendaraan. sekarang fasilitas untuk pejalan kaki di jakarta sudah banyak peningkatan ya mba. semoga tambah semangat untuk jalan kaki.

  • Rani Provitasari

    Jalan kaki memang salah satu cara untuk mengurangi polusi, tapi saat kita jalan kaki banyak kendaraan lalu lalang sehingga kita pun terkena polusinya. untuk saya hal ini suatu momok yang tidak bisa dihindarkan, sehingga membuat saya berfikir ulang saat jalan kaki.

  • Natra Rahmani salim

    Pengingat banget nih buat aku kak yang suka males jalan kaki.. aku ngerasa jompo banget ini karena jarang gerak karena kebanyakan duduk aja..

  • Ria Nugros

    Waktu terakhir saya tinggal di Jakarta polusinya juara banget, tapi sekarang sudah mulai berubah ya banyak transportasi umum yang bagus jadi banyak yang mulai beralih memakai transportasi umum. Jalan kaki memang sangat menyehatkan 😀

  • Dian Restu Agustina

    Ku kini lebih suka jalan kaki plus naik TJ dan angkutan umum lainya, Kak
    Pasalnya di depan gerbang komplekku satahun ini dah ada halte bis pengumpan TJ. Jadi kalau kemana-mana ku tinggal jalan kaki ke sana dan naik bis ini dan lanjut TJ nanti.
    Dan ku setuju jalan kaki manfaatnya bagus sekaliii

  • Kanianingsih

    Dukung banget kampanye ini, jakarta udah penuh dg kendaraan. Kalo milih kendaraan umum dan jalan kaki kan lambat laun mengurangi kendaraan di jalan yg artinya mengurangi polusi

  • Lia Yuliani

    Memang jalan kaki bikin sehat, ya. Selain olahraga bisa mengurangi polusi juga. Sayangnya sekarang udah jarang ya pejalan kaki banyaknya pakai kendaraan meski dekat.

  • Efa Butar butar

    Sepintas, “Receh” Sekali ya urusan jalan kaki ini Mba. Tapi kalau semua orang menghindari dan beralih ke kendaraan meskipun jaraknya deket repot juga. Polusi dmana mana, macet juga, badan juga kurang sehat. Gaya hidup itu perlahan aku udah mulai ganti sih dengan berjalan kaki. Yang deket deket aja dulu, yang penting udah mau memulai. Heheh

  • Dewi adikara

    MasyaAllah keren banget, Dewi setuju banget ada kegiatan seperti ini. Ada apresiasi juga bagi pejalan kaki, jafi makin semangat.

  • Visya Al Biruni

    Ternyata jalan kaki ga cuma bermanfaat bagi kesehatan tapi juga lingkungab ya kak. Aku beneran baru ngeh soal ini lho. Btw jalan kaki memang olaharaga tersimple menurutku hehe

  • Grandys

    Aku team jalan kaki sejati lho mba hihi. Kemarin aja k Agro Plaza kan turun paling deket itu d halte Patra Kuningan, aku memutuskan untuk jalan kaki

  • Nia K. Haryanto

    Keren banget programnya. Semoga bisa dipraktekkan semua warga Jakarta. Mengingat tingkat kesehatan, polusi, dan kemacetan yang sudah di titik mengkhawatirkan. Dan semoga juga kota2 besar lainnya ikutan program ini juga. 🙂

  • Yayat

    Jalan kaki olahraga paling gampang dan murah… saya juga lagi banyak jalan kaki terutama kalo pagi.. mayan bikin badan sehat

  • Ludyah Annisah

    Nah, setuju banget nih sama 2 hal ini. Kesehatan dan mengurangi polusi adalah kunci penting untuk mewujudkan gaya hidup sehat itu sendiri. Dan, dengan jalan kaki ini sendiri solutif banget buat masyarakat urban kayak kita yang mau hidup sehat.

  • April Hamsa

    Ya mbak, kalau deket ya jalanin aja ya 😀
    Bagus tu mbak kebiasaannya, tiap hari ngantor berjalan menuju angkutan umum. Moga makin banyak juga org yang mempraktikkannya ya sehingga selain tubuh sehat, hemat ongkos, plus bikin udara jd mendingan lha.

  • Meliawati

    Seru ya jalan kaki dan naik kendaraan umum. Semoga transportasi di Jakarta makin nyaman dan terintegrasi. Sehingga banyak yang beralih dari naik kendaraan pribadi menjadi naik kendaraan umum.

    Dan semoga dengan begitu bisa mengurai macetnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!